Bibirku kelu tak sanggup menyapa
Saat mata terlena indahnya
Segumpal hati bernyanyi
Atas kegembiraan tak terkira
Oh … kekasih jiwa
Kau buat resah dalam dada
Saat ku bertahan dalam kesendirian
Dalam penantian panjang berlorong terjal
Mungkinkah …
Ataukah sebatas angan kosong
Di siang bolong membuatku bengong
Oh … janganlah kau berbohong lagi donk
Kau pergi untuk kembali
Pada saat waktu yang kunanti
Hadirmu sangat berarti
Bagai mentari pagi menyinari bumi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar